
Sepang – Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, gagal menyelesaikan balapan utama MotoGP Malaysia yang berlangsung pada 26 Oktober 2025 di Sirkuit Internasional Sepang. Kegagalan finis ini disebabkan oleh ban belakang motornya yang mengalami kebocoran. Insiden tersebut terjadi saat Bagnaia sedang memegang posisi ketiga, menghancurkan harapannya untuk meraih podium di akhir pekan yang sebelumnya cukup menjanjikan baginya.
Bagnaia, yang memulai balapan dari posisi terdepan setelah meraih pole position di sesi kualifikasi, menunjukkan performa kuat di awal balapan. Ia berhasil memimpin di beberapa lap pertama sebelum kemudian posisinya diambil alih oleh Alex Marquez dan Pedro Acosta. Namun, saat balapan memasuki lap ke-12 atau ke-13, pembalap asal Italia itu mulai kehilangan kecepatan. Ia terlihat melirik ke bagian belakang motornya, mengindikasikan adanya masalah.
Ducati kemudian mengonfirmasi bahwa masalah yang dialami Bagnaia adalah kebocoran pada ban belakangnya, sebuah fakta yang juga diungkap oleh pemasok ban resmi, Michelin. Tekanan ban terus menurun, membuatnya tidak dapat melanjutkan balapan dan akhirnya harus masuk ke pit untuk mundur.
Kegagalan Bagnaia finis ini menjadi momen mengecewakan di tengah akhir pekan yang positif baginya, terutama setelah berhasil mengamankan posisi start terdepan. Di sisi lain, insiden ini justru menjadi "hadiah" bagi pembalap Honda, Joan Mir, yang berhasil naik ke posisi ketiga dan meraih podium setelah Bagnaia mundur dari balapan. Balapan MotoGP Malaysia 2025 sendiri dimenangkan oleh Alex Marquez, diikuti Pedro Acosta di posisi kedua.