Notification

×

Iklan

Iklan

Universitas Sematkan Roblox dalam Kurikulum Pembelajaran

2025-10-26 | 18:33 WIB | 0 Dibaca Last Updated 2025-10-26T11:33:22Z
Ruang Iklan

Universitas Sematkan Roblox dalam Kurikulum Pembelajaran

President University telah melangkah maju dalam dunia pendidikan digital dengan mengintegrasikan platform game populer Roblox ke dalam kurikulumnya, menjadikan institusi ini yang pertama di Indonesia yang mengadopsi inovasi tersebut. Inisiatif ini dimulai sejak awal tahun ajaran 2025-2026 dan melibatkan tiga fakultas utama: Hukum, Ilmu Komputer, dan Bisnis.

Rektor President University, Handa Abidin, S.H., LL.M., Ph.D., menegaskan dukungan penuhnya terhadap langkah ini, menyatakan, "President University mungkin bukan universitas pertama yang memiliki peta di Roblox, tetapi kami adalah universitas dengan rektor yang paling mendukung Roblox di dunia!"

Inovasi pendidikan ini menarik perhatian langsung dari pihak Roblox Corporation, yang diwujudkan melalui kunjungan dua petinggi mereka, Tami Bhaumik (Vice President of Civility & Partnerships) dan Adam Seldow (Senior Director of Education Policy & Partnerships), ke kampus President University di Cikarang pada 13-15 Oktober 2025. Dalam kunjungan tersebut, Adam Seldow menyampaikan potensi besar Roblox sebagai alat pembelajaran berbasis pengalaman langsung. Ia menjelaskan bahwa dalam lingkungan 3D Roblox, mahasiswa dapat menciptakan situasi untuk memahami konsep secara mendalam, melatih pemikiran kritis, pengambilan keputusan, pemrograman, kolaborasi, dan kreativitas yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja masa depan.

Penggunaan Roblox dalam kurikulum bertujuan untuk meningkatkan interaksi antara dosen dan mahasiswa serta menyediakan alat bantu visual yang interaktif dan menarik. Salah satu dosen, Ferawati Natalita, dikenal menggunakan Roblox untuk menyimulasikan kasus-kasus hukum, membuat proses belajar lebih hidup dan relevan bagi mahasiswa. Antusiasme serupa juga dirasakan mahasiswa, seperti Intan Widya Permatasari dari Program Studi Komunikasi, yang menilai pengalaman belajar via Roblox jauh lebih menarik, mendorong komunikasi, pembangunan cerita, dan ekspresi ide melalui avatar.

Roblox akan digunakan dalam beberapa mata kuliah, termasuk Legal Clinic untuk mahasiswa semester satu Fakultas Hukum, dan akan mencakup beragam disiplin ilmu seperti model bisnis Roblox, aspek sosial budaya, fesyen, hukum, etika, komunikasi, hingga pemrograman. Rektor Handa Abidin juga menyoroti komitmen universitas untuk menihilkan kekerasan dalam mata kuliah Roblox, justru menekankan etika hukum terkait potensi kekerasan dalam game online sebagai respons terhadap polemik yang mungkin muncul. Bahkan, terdapat rencana pemberian insentif berupa Robux bagi mahasiswa yang berhasil meraih nilai A pada mata kuliah ini.