Coocaa secara resmi menghadirkan Smart TV Q66 di pasar Indonesia, menawarkan kombinasi panel QLED dan sistem operasi Google TV. Televisi pintar ini tersedia dalam beberapa ukuran, termasuk 32 inci, 40 inci, dan 43 inci, dengan fokus pada pengalaman visual dan interaktivitas yang ditingkatkan.
Smart TV Coocaa Q66 mengusung panel 2K QLED dengan resolusi FHD (1920 x 1080 piksel) dan kecepatan refresh 60 Hz. Teknologi Quantum Dot yang canggih hadir untuk menghasilkan warna yang lebih hidup dan jenuh, didukung oleh fitur Sapphire Crystal Optics dan HDR10/HLG untuk rentang dinamis tinggi yang memukau. Fitur Eye Care juga disematkan untuk kenyamanan mata pengguna saat menonton dalam waktu lama.
Salah satu daya tarik utama Coocaa Q66 adalah integrasi dengan Google TV sebagai sistem operasinya. Platform ini memungkinkan akses mudah ke berbagai aplikasi streaming dan konten hiburan, serta menyediakan personalisasi rekomendasi. Pengguna dapat memanfaatkan fitur kendali suara melalui Google Assistant, memungkinkan navigasi dan pencarian konten hanya dengan perintah suara. Remote control televisi ini juga dilengkapi fitur "Find My Remote" untuk memudahkan pencarian.
Untuk pengalaman audio, Coocaa Q66 telah mendukung Dolby Audio, menjanjikan kualitas suara yang jernih dan imersif. Dari segi konektivitas, Smart TV ini dilengkapi dengan Bluetooth 5.0 dan dukungan Wi-Fi, serta kemampuan Multiple Screen Cast untuk mirroring layar dari perangkat lain. Coocaa Q66 varian 2K QLED+ diketahui memiliki RAM sebesar 1.5 GB dan penyimpanan internal 8 GB.
Saat ini, Coocaa Q66 tersedia di berbagai platform e-commerce di Indonesia dengan harga bervariasi. Misalnya, Coocaa 40Q66 dengan ukuran 40 inci ditawarkan mulai dari sekitar Rp2.599.000 hingga Rp3.269.000 setelah diskon, sementara model 43 inci dibanderol sekitar Rp2.898.999 hingga Rp2.999.900. Untuk varian 32 inci, harganya berkisar mulai dari Rp1.949.000. Harga rata-rata pasaran Coocaa Q66 di Indonesia pada Oktober 2025 diperkirakan sekitar Rp2.922.889. PT. Skyworth Indonesia menjadi pihak yang bertanggung jawab atas Coocaa di Indonesia.
